
Investing.com - Harga minyak balik menguat pada Rabu (18/03) pagi setelah sempat jatuh ke level terendah dalam empat tahun. Pelemahan minyak terjadi akibat kekhawatiran atas permintaan bahan bakar dan perekonomian global di tengah pembatasan perjalanan dan tindakan penguncian sosial yang dipicu oleh penyebaran epidemi virus covid-19 di sejumlah negara di seluruh dunia.
Minyak mentah naik 0,94% di $29,00 per barel pada pukul 09.35 WIB Rabu (18/03) pagi menurut data Investing.com, setelah sebelumnya jatuh di $28,40, titik terendah sejak awal 2016. Minyak acuan internasional ini anjlok 4,3% pada hari Selasa.
Minyak mentah AS menguat 0,51% di $27,47 per barel setelah sempat jatuh ke level $ 26,20, juga terendah dalam empat tahun. Minyak WTI ini anjlok 6% pada hari Selasa.
Penurunan persediaan minyak mentah, bensin, dan sulingan di AS, seperti yang dilaporkan oleh kelompok industri menurut Reuters Rabu (18/03) pagi, memberikan beberapa dukungan terhadap harga minyak. Tetapi prospek permintaan tetap suram di tengah perang harga antar negara produsen utama.
Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.
"minyak" - Google Berita
March 18, 2020 at 10:12AM
https://ift.tt/2U0i803
Minyak Balik Menguat Pasca Anjlok ke Titik Terendah 2016 - Investing.com Indonesia
"minyak" - Google Berita
https://ift.tt/2qtzGFm
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Minyak Balik Menguat Pasca Anjlok ke Titik Terendah 2016 - Investing.com Indonesia"
Post a Comment